Manusia, dalam hidupnya pasti memiliki sebuah tujuan
yang ingin mereka capai terlepas itu sebuah tujuan pribadi ataupun kelompok. Dengan
adanya tujuan dalam hidup kita akan lebih berjuang dalam menjalani kehidupan,
tidak hanay menjadi seonggok daging yang bernafas saja, namun memiliki sebuah
target atau tujuan yang sangat ingin dicapai dan diraih secept mungkin.
Dalam kasus
ini, saya bersama teman-teman satu kelas semasa SMA dulu memiliki sebuah target
yang cukup realistis untuk bisa diwujudkan. Yaitu menjadi kelas yang bisa
meraih sukses dan juara dalam turnamen futsal internal sekolah. Target ini mungkin
sederhana, namun mengingat pesaing kami diantara kelas lain memiliki kemampuan
bermain diatas rata-rata, kami sampai menelan ludah untuk bisa mewujudkan
target kami ini. Karena semua kelas memiliki tujuan yang sama dengan kami. Meskipun
ini Cuma turnamen internal sekolah, namun turnamen ini cukup bergengsi untuk
diperebutkan, karena yang bisa menjuarai turnamen ini kelasnya akan sangat
disegani oleh eklas lain dalam hal futsal.
Turnamen ini diselenggarakan dua kali dalam setahun,
pertama pada saat class meeting dan yang kedua padaa saat 17 agustus. Untuk turnamen
class meeting biasanya diadakan pada saat akhir semester ganjil. Dan biasanya
turnamen ini lebih bergengsi dibandingkan dengan turnamen pada saat 17 agustus.
Dua bulan sebelum class meeting mulai, panitia penyelenggara sudah mulai
menyebarkan brosur turnamen yang menandakan pendafataran turnamen sudah bisa
dimulai. Dan kamipun tanpa ragu langsung mendaftarkan kelas kami. Dengan sudah
dibukanya pendaftaran turnamen, tentu kami tidak sekedar hanya mendaftar saja,
kami mulai melakukan persiapan baik dari segi fisik kami maupun dari segi
mental. Kami banyak melakukan latih tanding dengan tim lain untuk mengasah
kemampuan kami. Dua bulan merupakan waktu yang cukup untuk mempersiapkan
segalanya.
Akhirnya waktu yang ditunggu sudah tiba, turnamen
futsal class meeting yang diadakan secara internal oleh sekolah kami. Format turnamen
yang digunakan kali ini yaitu dengan format liga, dimana ada babak penyisihan
yang dibagi dalam beberapa grup, dan setiap grup terdiri dari 4 tim, dan juga
babak gugur, dimana jika kalah dalam pertandingan akan langsung dinyatakan
gugur dalam turnamen. Kami medapatkan grup yang bisa dibilang cukup berat
karena berada satu grup dengan kelas favorit juara. Namun kami tidak terlalu
banyak menemui kendala dalam babak penyisihan grup ini dan dengan mulus lolos
ke babak gugur atau bisa dibilang babak semifinal.
Dibabak semifinal
ini kami berjumpa dengan lawan yang cukup tangguh dan juga merupakan favorit
juara. Kekuatan kami cukup seimbang, terbukti dalam sebuah pertandingan yang
cukup ketat dengan adanya jual beli serangan diantara kedua tim. Namun, tim
kami memiliki semangat dan kekuatan yang lebih hingga akhirnya kami mampu
memenangkan pertandingan ini dan melaju ke final turnamen class meeting ini. Difinal
kami sudah ditunggu oleh tim favorit juara lainnya yang merupakan musuh terkuat
kami.
Akhirnya pertandingan finalpun dimulai, dibabak
pertama kami cukup menguasai pertandingan dengan unggul jauh dari mereka dengan
skor 9-2, kami cukup percaya diri akan memenangkan pertandingan ini, namun
ternyata kami terlalu cepat puas dan mengendurkan kekuatan kami. Dibabak kedua,
mereka bermain sangat baik dan mampu membuat kami terdesak, bahkan kami
kewalahan meladeni permainan mereka, kami sangat kelelahan hingga akhirnya
mereka mampu menyamakan kedudukan di akhir pertandingan, dengan begitu
pertandingan dilanjutkan ke babak adu pinalti.
Sebelum babak adu pinalti ini, saya sempat digantikan
oleh teman saya, jadi saya tidak mendapat bagian untuk menendang pinalti ini. Dalam
futsal adu pinalti hanya dilakukan oleh tiga pemain saja. Pada penendang
pertama dari tim kami berhasl memasukkan bola, begitu pun tim lawan. Sama halnya
dengan penendang kedua hingga kedudukan menjadi 2-2. Pada penendang ketiga tim
kami berhasil berhasil memasukan bola, dan tim lawan tidak bisa memasukkan bola
dan memastikan kami menjadi juara dalam turnamen class meeting ini. Ini merupakan
piala pertama untuk kelas kami. Dan kami berhasil mencapai apa yang kami
targertkan sejak awal. Selama tiga tahun kami di SMA kami mampu membawa tiga
piala diantarnya juara tiga turnamen 17 agustus, dan juara dua turnamen
kelulusan yang diadakan oleh sekolah.